Tafsir Quran Surah ke-113 Al-Falaq

Tafsir Quran Surah ke-113 Al-Falaq (Waktu Subuh) jumlah ayat 5 ayah kitab: Terjemah Tafsir Jalalain mufassir: Jalaluddin Al-Mahalli.

 

Tafsir Quran Surah ke-113 Al-Falaq

Tafsir Quran Surah ke-113 Al-Falaq (Waktu Subuh)  jumlah ayat 5 ayah

Nama kitab: Terjemah Tafsir Jalalain
Judul kitab asal: Tafsir Al-Jalalain (Tafsir oleh Dua Jalaluddin)
Nama mufassir:
1. Jalaluddin Al-Mahalli. (Lahir: 791 - 864 Hijriyah / Wafat: 1389 - 1459 Masehi)
Nama lengkap: Jalaluddin, Muhammad bin Ahmad bin Muhammad bin Ibrahim Al-Mahalli Al-Syafi'i (محمد بن أحمد بن محمد بن إبراهيم المحلي الشافعي)
2. Jalaluddin Al-Suyuti (Lahir: 3 Oktober 1445 M / 1 Rajab 849 H; wafat: 18 Oktober 1505 M / 19 Jumadi Ula 911 H)
Nama lengkap: Jalaluddin Abdurrahman bin Abu Bakar Al-Suyuti (جلال الدين عبد الرحمن بن أبي بكر السيوطي)
Penerjemah ke Bahasa Indonesia:
Bidang studi: Tafsir Al-Quran

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
 
{ قل أعوذ برب الفلق } الصبح
1. (Katakanlah, "Aku berlindung kepada Rabb Yang menguasai falaq) atau waktu subuh.
{ من شر ما خلق } من حيوان مكلف وغير مكلف وجماد كالسم وغير ذلك
2. (Dari kejahatan apa yang telah diciptakan-Nya) yaitu dari kejahatan makhluk hidup yang berakal dan yang tidak berakal; serta dari kejahatan benda mati seperti racun dan lain sebagainya.

{ ومن شر غاسق إذا وقب } أي الليل إذا أظلم والقمر إذا غاب
3. (Dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita) artinya dari kejahatan malam hari apabila telah gelap, dan dari kejahatan waktu purnama apabila telah terbenam.

{ ومن شر النفاثات } السواحر تنفث { في العقد } التي تعقدها في الخيط تنفخ فيها بشيء تقوله من غير ريق وقال الزمخشري معه كبنات لبيد المذكور
4. (Dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus) yaitu tukang-tukang sihir wanita yang menghembuskan sihirnya (pada buhul-buhul) yang dibuat pada pintalan, kemudian pintalan yang berbuhul itu ditiup dengan memakai mantera-mantera tanpa ludah. Zamakhsyari mengatakan, sebagaimana yang telah dilakukan oleh anak-anak perempuan Lubaid yang telah disebutkan di atas tadi.
{ ومن شر حاسد إذا حسد } أظهر حسده وعمل بمقتضاه كلبيد المذكور من اليهود الحاسدين للنبي صلى الله عليه و سلم وذكر الثلاثة الشامل لها ما خلق بعده لشدة شرها
5. (Dan dari kejahatan orang yang dengki apabila ia dengki) atau apabila ia menampakkan kedengkiannya lalu berusaha atas kedengkian yang dipendamnya itu, sebagaimana yang telah dikerjakan oleh Lubaid si Yahudi tadi; dia termasuk orang-orang yang dengki terhadap Nabi  Ketiga jenis kejahatan yang disebutkan sesudah lafal Maa Khalaq, padahal semuanya itu telah terkandung di dalam maknanya, hal ini tiada lain mengingat kejahatan yang ditimbulkan oleh ketiga perkara tersebut sangat parah. [alkhoirot.org: Tafsir Jalalain]

LihatTutupKomentar