Tafsir Quran Surah ke-8 Al-Anfal

Tafsir Quran Surah ke-8 Al-Anfal (al-Anfaal) lengkap 75 ayat Terjemah Tafsir Jalalain oleh Jalaluddin Al-Mahalli dan Al-Suyuti (Mereka menanyakan

 

Tafsir Quran Surah ke-8 Al-Anfal

Tafsir Quran Surah ke-8 Al-Anfal (harta rampasan perang) 75 ayat

Nama kitab: Terjemah Tafsir Jalalain
Judul kitab asal: Tafsir Al-Jalalain (Tafsir oleh Dua Jalaluddin)
Nama mufassir:
1. Jalaluddin Al-Mahalli. (Lahir: 791 - 864 Hijriyah / Wafat: 1389 - 1459 Masehi)
Nama lengkap: Jalaluddin, Muhammad bin Ahmad bin Muhammad bin Ibrahim Al-Mahalli Al-Syafi'i (محمد بن أحمد بن محمد بن إبراهيم المحلي الشافعي)
2. Jalaluddin Al-Suyuti (Lahir: 3 Oktober 1445 M / 1 Rajab 849 H; wafat: 18 Oktober 1505 M / 19 Jumadi Ula 911 H)
Nama lengkap: Jalaluddin Abdurrahman bin Abu Bakar Al-Suyuti (جلال الدين عبد الرحمن بن أبي بكر السيوطي)
Penerjemah ke Bahasa Indonesia:
Bidang studi: Tafsir Al-Quran

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

{ يسألونك } يا محمد { عن الأنفال } الغنائم لمن هي { قل } لهم { الأنفال لله } يجعلها حيث شاء { والرسول } يقسمها بأمر الله فقسمها صلى الله عليه و سلم بينهم على السواء رواه الحاكم في المستدرك { فاتقوا الله وأصلحوا ذات بينكم } أي حقيقة ما بينكم بالمودة وترك النزاع { وأطيعوا الله ورسوله إن كنتم مؤمنين } حقا

001. (Mereka menanyakan kepadamu) hai Muhammad (tentang harta rampasan) perang, siapakah yang berhak menerimanya (Katakanlah,) kepada mereka ("Harta rampasan perang itu kepunyaan Allah dan rasul-Nya) harta rampasan perang itu terserah menurut kesukaan Allah dan rasul-Nya; kemudian Rasulullah saw. membagi-bagikan harta rampasan itu secara merata kepada mereka semuanya. Demikianlah menurut hadis yang diriwayatkan oleh Imam Al-Hakim di dalam kitab Al-Mustadrak (sebab itu bertakwalah kalian kepada Allah dan perbaikilah hubungan di antara sesamamu) yakni jalinlah kembali hubungan antara kalian dengan penuh kecintaan dan tinggalkanlah persengketaan (dan taatlah kalian kepada Allah dan rasul-Nya, jika kamu adalah orang-orang yang beriman.") yang benar-benar beriman.
{ إنما المؤمنون } الكاملون الإيمان { الذين إذا ذكر الله } أي وعيده { وجلت } خافت { قلوبهم وإذا تليت عليهم آياته زادتهم إيمانا } تصديقا { وعلى ربهم يتوكلون } به يثقون لا بغيره
002. (Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu) yang sempurna keimanannya (adalah mereka yang apabila disebut Allah) yakni ancaman-Nya (gemetarlah) karena takut (hati mereka dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya bertambahlah keimanan mereka) kepercayaan mereka (dan kepada Tuhanlah mereka bertawakal) hanya kepada Rabblah mereka percaya bukan kepada selain-Nya.
{ الذين يقيمون الصلاة } يأنون بها بحقوقها { ومما رزقناهم } أعطيناهم { ينفقون } في طاعة الله
003. (Yaitu orang-orang yang mendirikan salat) mereka menunaikannya sesuai dengan ketentuan-ketentuannya (dan sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepada mereka) Kami anugerahkan kepada mereka (mereka menafkahkannya) demi taat kepada Allah.
{ أولئك } الموصوفون بما ذكر { هم المؤمنون حقا } صدقا بلا شك { لهم درجات } منازل في الجنة { عند ربهم ومغفرة ورزق كريم } في الجنة
004. (Itulah) orang-orang yang berciri khas seperti tadi (mereka orang-orang yang beriman dengan sebenar-benarnya) yang tidak diragukan lagi keimanannya. (Mereka akan memperoleh beberapa derajat ketinggian) kedudukan-kedudukan di surga (di sisi Tuhannya dan ampunan serta rezeki yang mulia) di surga.
{ كما أخرجك ربك من بيتك بالحق } متعلق بأخرج { وإن فريقا من المؤمنين لكارهون } الخروج والجملة حال من كاف أخرجك وكما خبر مبتدأ محذوف أي هذه الحال في كراهتهم وقد كان خيرا لهم فكذلك أيضا وذلك أن أبا سفيان قدم بعير من الشام فخرج النبي صلى الله عليه و سلم وأصحابه ليغنموها فعلمت قريش فخرج أبوجهل أرجع فأبى وسار إلى بدر فشاور النبي صلى الله عليه و سلم أصحابه وقال إن الله وعدني إحدى الطائفتين فوافقوه على قتال النفير وكره بعضهم ذلك وقالوا لم نستعد له كما قال تعالى :
005. (Sebagaimana Tuhanmu menyuruhmu pergi dari rumahmu dengan kebenaran) jar dan majrur berta`alluq pada lafal akhraja (padahal sesungguhnya sebagian dari orang-orang yang beriman itu tidak menyukainya) yakni mereka tidak menyukai keluar bersama Nabi. Jumlah kalimat maa akhrajaka dan seterusnya merupakan keterangan keadaan dari huruf kaf yang terdapat pada lafal kamaa. Kemudian lafal kamaa akhrajaka berkedudukan menjadi khabar atau kalimat berita dari mubtada yang dibuang, yakni keadaan yang tidak mereka sukai adalah sewaktu engkau diminta keluar sedangkan mereka tidak menyukai hal itu, padahal itu baik untuk mereka, demikianlah keadaan mereka. Demikian itu karena Abu Sofyan yang datang membawa kafilah perdagangan dari negeri Syam, beritanya sampai kepada Nabi .Maka Nabi segera keluar bersama para sahabat guna mencegah kafilah tersebut. Akan tetapi berita keberangkatannya diketahui oleh orang-orang Quraisy. Maka keluarlah Abu Jahal beserta pasukan perang kota Mekah untuk melindungi kafilahnya itu, mereka bersenjata lengkap dan banyak pasukannya. Abu Sofyan membawa kafilahnya mengikuti jalan tepi pantai sehingga selamatlah mereka dari cegatan kaum Muslimin. Lalu ada yang berkata kepada Abu Jahal, "Mari kita kembali." Akan tetapi Abu Jahal menolak dan bahkan terus bermusyawarah dengan para sahabatnya; Nabi bersabda kepada mereka, "Sesungguhnya Allah swt. telah menjanjikan kepadaku kemenangan atas salah satu dari dua rombongan," yaitu rombongan Abu Sofyan atau rombongan Abu Jahal. Akhirnya mereka sepakat untuk memerangi pasukan yang bersenjata; tetapi sebagian dari kaum Mukminin tidak menyukai hal itu, mereka mengatakan, "Kami masih belum siap untuk menghadapi hal itu," sebagaimana yang diungkapkan oleh firman-Nya berikut ini:
{ يجادلونك في الحق } القتال { بعد ما تبين } ظهر لهم { كأنما يساقون إلى الموت وهم ينظرون } إليه عيانا في كراهتهم له
006. (Mereka membantahmu tentang kebenaran) yaitu tentang alternatif berperang (sesudah nyata) sesudah jelas bagi mereka bahwa mereka pasti menang (seolah-olah mereka dihalau kepada kematian sedang mereka melihat) kematian itu secara terang-terangan yang membuat mereka tidak senang kepadanya.
{ و } اذكر { إذ يعدكم الله إحدى الطائفتين } العير أو النفير { أنها لكم وتودون } تريدون { أن غير ذات الشوكة } أي البأس والسلاح وهي العير { تكون لكم } لقلة عددها ومددها بخلاف النفير { ويريد الله أن يحق الحق } يظهره { بكلماته } السابقة بظهور الإسلام { ويقطع دابر الكافرين } آخرهم بالاستئصال فأمركم بقتال النفير
007. (Dan) ingatlah (ketika Allah menjanjikan kepadamu salah satu dari dua golongan) yakni rombongan kafilah atau pasukan bersenjata (bahwa salah satu dari dua golongan yang kamu hadapi adalah untukmu, sedangkan kamu menginginkan) kalian hanya menghendaki (bahwa golongan yang tidak mempunyai kekuatan senjatalah) golongan yang tidak mempunyai kekuatan dan persenjataan, yaitu golongan kafilah dagang (yang untukmu) mengingat pengawalnya sedikit dan persenjataannya pun tidak lengkap, berbeda dengan golongan pasukan bersenjata (dan Allah menghendaki untuk membenarkan yang benar) menampakkan yang benar (dengan ayat-ayat-Nya) yang dahulu melalui kemenangan Islam (dan memusnahkan orang-orang kafir) kekuatan mereka dengan mengalahkan mereka, maka Dia memerintahkan kalian untuk memerangi pasukan bersenjata mereka.
{ ليحق الحق ويبطل } يمحق { الباطل } الكفر { ولو كره المجرمون } المشركون ذلك
008. (Agar Allah menetapkan yang hak dan membatalkan) menghapus (kebatilan) yakni kekafiran (walaupun orang-orang yang berdosa itu tidak menyukainya) orang-orang musyrik tidak menyenangi hal itu.
اذكر { إذ تستغيثون ربكم } تطلبون منه الغوث بالنصر عليهم { فاستجاب لكم أني } أي بأني { ممدكم } معينكم { بألف من الملائكة مردفين } متتابعين يردف بعضهم بعضا وعدهم بها أولا ثم صارت ثلاثة آلاف ثم خمسة كما في آل عمران وقرئ بآلف كأفلس جمع
009. (Ingatlah, ketika kamu memohon pertolongan Tuhanmu) ketika kamu meminta pertolongan dari-Nya untuk dapat mengalahkan orang-orang musyrik (lalu diperkenankan-Nya bagimu, "Sesungguhnya Aku) sungguh Aku pasti (memberikan bantuan kepadamu) akan menolongmu (dengan mendatangkan seribu malaikat yang datang berturut-turut") yakni mereka datang secara berturut-turut, sebagian dari mereka menyusul sebagian lainnya. Pada permulaannya Allah menjanjikan untuk mereka bantuan seribu malaikat, kemudian menjadi tiga ribu malaikat, hingga sampai lima ribu malaikat, seperti yang dijelaskan di dalam surah Ali Imran. Menurut suatu qiraat lafal alfun dibaca aalaf seperti aflas dalam bentuk jamak.
{ وما جعله الله } أي الإمداد { إلا بشرى ولتطمئن به قلوبكم وما النصر إلا من عند الله إن الله عزيز حكيم }
010. (Dan Allah tidak menjadikannya) bala bantuan tersebut (melainkan sebagian berita gembira dan agar hatimu menjadi tenteram karenanya. Dan kemenangan itu hanyalah dari sisi Allah. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana).
اذكر { إذ يغشيكم النعاس أمنة } أمنا مما حصل لكم من الخوف { منه } تعالى { وينزل عليكم من السماء ماء ليطهركم به } من الأحداث والجنابات { ويذهب عنكم رجز الشيطان } وسوسته إليكم بأنكم لو كنتم على الحق ما كنتم ظمأى محدثين والمشركون على الماء { وليربط } يحبس { على قلوبكم } باليقين والصبر { ويثبت به الأقدام } أن تسوخ في الرمل
011. (Ingatlah, ketika Allah menjadikan kamu mengantuk sebagai suatu penenteram) untuk menenteramkan hatimu dari rasa takut yang menimpa dirimu (daripada-Nya) Allah Yang Maha Tinggi (dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk menyucikan kamu dengan hujan itu) dari hadas dan jinabah itu (dan menghilangkan dari kamu gangguan-gangguan setan) godaan setan dari dirimu yang mengatakan bahwasanya jika kamu berada dalam jalan kebenaran, niscaya kamu tidak akan kehausan lagi berhadas sedang kaum musyrikin berada dekat air (dan untuk menguatkan) mengokohkan (hatimu) dalam keyakinan dan kesabaran (dan memperteguh dengannya telapak kakimu) agar telapak kakimu berdiri tegar di padang pasir.
{ إذ يوحي ربك إلى الملائكة } الذين أمد بهم المسلمين { أني } أي بأني { معكم } بالعون والنصر { فثبتوا الذين آمنوا } بالإعانة والتبشير { سألقي في قلوب الذين كفروا الرعب } الخوف { فاضربوا فوق الأعناق } أي الرؤوس { واضربوا منهم كل بنان } أي أطراف اليدين والرجلين فكان الرجل يقصد ضرب رقبة الكافر فتسقط قبل أن يصل إليه سيفه ورماهم صلى الله عليه و سلم بقبضة من الحصى فلم يبق مشرك إلا دخل في عينيه منها شيء فهزموا
012. (Ingatlah ketika Tuhanmu mewahyukan kepada para malaikat) yang diperbantukan kepada kaum Muslimin ("Sesungguhnya Aku) bahwasanya Aku (bersama kamu) memberikan pertolongan dan bantuan (maka teguhkanlah pendirian orang-orang yang telah beriman) dengan memberikan pertolongan kepada mereka dan mengabarkan berita gembira. (Kelak Aku akan timpakan rasa ketakutan ke dalam hati orang-orang kafir) ketakutan yang sangat (maka penggallah leher mereka) kepala mereka (dan pancunglah tiap-tiap ujung jari mereka) ujung-ujung jari tangan dan kaki. Dikatakan bahwa dalam perang itu jika seseorang muslim hendak memukul kepala si kafir tiba-tiba kepala itu sudah jatuh menggelinding sendiri sebelum pedangnya sampai kepadanya. Dan Rasulullah saw. melempar mereka dengan segenggam batu kerikil, maka tidak ada seorang musyrik pun yang luput matanya dari lemparan batu kerikil itu, akhirnya mereka kalah.
{ ذلك } العذاب الواقع بهم { بأنهم شاقوا } خالفوا { الله ورسوله ومن يشاقق الله ورسوله فإن الله شديد العقاب } له
013. (Yang demikian itu) azab yang menimpa mereka itu (adalah karena sesungguhnya mereka menentang) melawan (Allah dan rasul-Nya; dan barang siapa menentang Allah dan rasul-Nya, maka sesungguhnya Allah amat keras siksaan-Nya) terhadapnya.
{ ذلكم } العذاب { فذوقوه } أيها الكفار في الدنيا { وأن للكافرين } في الآخرة { عذاب النار }
014. (Itulah) hukuman yang ditimpakan atasmu (maka rasakanlah hukuman itu) hai orang-orang kafir, sebagai hukuman di dunia (sesungguhnya bagi orang-orang yang kafir itu) kelak di hari kemudian (azab neraka").
{ يا أيها الذين آمنوا إذا لقيتم الذين كفروا زحفا } أي مجتمعين كأنهم لكثرتهم يزحفون { فلا تولوهم الأدبار } منهزمين
015. (Hai orang-orang yang beriman, jika kamu bertemu dengan orang-orang yang kafir yang sedang menyerangmu) mereka menghimpun kekuatan dalam jumlah yang banyak sehingga mereka kelihatan seakan-akan merayap maju (maka janganlah kamu membelakangi mereka) dalam keadaan lari karena kalah.
{ ومن يولهم يومئذ } أي يوم لقائهم { دبره إلا متحرفا } منعطفا { لقتال } بأن يريهم الفرة مكيدة وهو يريد الكرة { أو متحيزا } منضما { إلى فئة } جماعة من المسلمين يستنجد بها { فقد باء } رجع { بغضب من الله ومأواه جهنم وبئس المصير } المرجع هي وهذا مخصوص بما إذا لم يزد الكفار على الضعف
016. (Barang siapa yang membelakangi mereka di waktu itu) ketika berhadapan dengan mereka di medan peperangan (dalam keadaan mundur kecuali berbelok) mengelak (untuk siasat perang) dengan cara berpura-pura lari tetapi untuk tujuan menyerang (atau menggabungkan diri) menyatu (dengan pasukan yang lain) dengan pasukan kaum Muslimin lainnya meminta tolong kepada mereka (maka sesungguhnya orang itu kembali) pulang (dengan membawa kemurkaan dari Allah, dan tempatnya ialah neraka Jahanam. Dan amat buruklah tempat kembalinya) sejelek-jelek tempat kembali ialah neraka Jahanam. Keadaan ini khusus jika orang-orang kafir tidak makin bertambah lemah.
{ فلم تقتلوهم } ببدر بقوتكم { ولكن الله قتلهم } بنصره إياكم { وما رميت } يا محمد أعين القوم { إذ رميت } بالحصى لأن كفا من الحصى لا يملأ عيون الجيش الكثير برمية بشر { ولكن الله رمى } بإيصال ذلك إليهم فعل ذلك ليقهر الكافرين { وليبلي المؤمنين منه بلاء } عطاء { حسنا } هو الغنيمة { إن الله سميع } لأقوالهم { عليم } بأحوالهم
017. (Maka yang sebenarnya bukan kamu yang membunuh mereka) di Badar dengan kekuatanmu (akan tetapi Allahlah yang membunuh mereka) dengan melalui pertolongan-Nya yang Dia limpahkan kepada kalian (dan bukan kamu yang melempar) mata kaum musyrikin, hai Muhammad (ketika kamu melempar) dengan batu kerikil, sebab sekali lempar dengan segenggam batu kerikil yang dilakukan oleh manusia tidak akan dapat memenuhi mata bala tentara yang begitu banyaknya (tetapi Allahlah yang melempar) dengan cara mengenakan lemparan itu kepada mereka; hal ini sengaja Dia lakukan guna mengalahkan orang-orang kafir (dan untuk memberi kemenangan kepada orang-orang mukmin dengan kemenangan) yakni anugerah (yang baik) yang dimaksud adalah ganimah/harta rampasan perang. (Sesungguhnya Allah Maha Mendengar) perkataan mereka (lagi Maha Mengetahui) tentang keadaan mereka.
{ ذلكم } الإبلاء حق { وأن الله موهن } مضعف { كيد الكافرين }
018. (Itulah) kemenangan itu suatu hal yang nyata (dan sesungguhnya Allah melemahkan) membuat tidak berdaya (tipu daya orang-orang yang kafir).
{ إن تستفتحوا } أيها الكفار إن تطلبوا الفتح أي القضاء حيث قال أبوجهل منكم : اللهم أينا كان أقطع للرحمن وأتانا بما لا نعرف فأحنه الغداة أي أهلكه { فقد جاءكم الفتح } القضاء بهلاك من هو كذلك وهو أبوجهل ومن قتل معه دون النبي صلى الله عليه و سلم والمؤمنين { وإن تنتهوا } عن الكفر والحرب { فهو خير لكم وإن تعودوا } لقتال النبي صلى الله عليه و سلم { نعد } لنصره عليكم { ولن تغني } تدفع { عنكم فئتكم } جماعاتكم { شيئا ولو كثرت وأن الله مع المؤمنين } بكسر إن استئنافا وفتحها على تقدير اللام
019. (Jika kalian mencari keputusan) hai orang-orang kafir, yakni kamu sekalian meminta keputusan, di mana salah seorang dari kamu yaitu Abu Jahal mengatakan, "Ya Allah! Siapakah dari kami yang paling memutuskan silaturahmi dan yang paling banyak melakukan hal-hal yang tidak dikenal pada kalangan kami, maka semoga Engkau membinasakannya (maka telah datang kepadamu keputusan) ketentuan binasanya orang-orang yang melakukan hal itu, mereka adalah Abu Jahal dan orang-orang yang terbunuh bersamanya, bukannya Nabi dan kaum mukminin (dan jika kalian berhenti) dari perbuatan kafir dan memerangi Nabi (maka itulah yang lebih baik bagi kalian; dan jika kalian kembali) untuk memerangi Nabi (niscaya Kami kembali) untuk memberikan pertolongan kepada Nabi atas kalian (dan tidak akan dapat mencukupi) menolak (angkatan perang kalian dari kalian) yakni golongan kalian (sesuatu bahaya pun biar pun angkatan perang itu banyak dan sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang beriman) huruf inna dibaca kasrah sebagai jumlah isti`naf, dan dibaca anna dengan memperkirakan adanya huruf lam.
{ يا أيها الذين آمنوا أطيعوا الله ورسوله ولا تولوا } تعرضوا { عنه } بمخالفة أمره { وأنتم تسمعون } القرآن والمواعظ
020. (Hai orang-orang yang beriman, taatlah kamu sekalian kepada Allah dan Rasul-Nya, dan janganlah kalian berpaling) memalingkan diri (daripada-Nya) dengan cara menentang perintah-Nya (sedang kalian mendengar) Alquran dan nasihat-nasihat-Nya.
{ ولا تكونوا كالذين قالوا سمعنا وهم لا يسمعون } سماع تدبر واتعاظ وهم المنافقون أو المشركون
021. (Dan janganlah kalian menjadi sebagai orang-orang yang berkata, "Kami mendengar; padahal mereka tidak mendengarkan) secara sadar dan penuh dengan pengertian, mereka adalah orang-orang munafik dan kaum musyrikin.
{ إن شر الدواب عند الله الصم } عن سماع الحق { البكم } عن النطق به { الذين لا يعقلون } ه
022. (Sesungguhnya binatang, makhluk-makhluk yang seburuk-buruknya di sisi Allah ialah orang-orang yang tuli) tidak mau mendengarkan perkara yang hak (dan bisu) tidak mengucapkan perkara yang hak (yang tidak mengerti apa pun) tentang perkara yang hak.
{ ولو علم الله فيهم خيرا } صلاحا بسماع الحق { لأسمعهم } سماع تفهم { ولو أسمعهم } فرضا وقد علم أن لا خير فيهم { لتولوا } عنه { وهم معرضون } عن قبوله عنادا وجحودا
023. (Kalau sekiranya Allah mengetahui kebaikan pada mereka) bakat yang baik di dalam mendengarkan perkara yang hak (tentulah Allah menjadikan mereka dapat mendengar) dengan pendengaran yang disertai pemahaman. (Dan jika Allah menjadikan mereka dapat mendengar) sebagai perumpamaan, karena Allah telah mengetahui bahwa tidak ada kebaikan dalam diri mereka (niscaya mereka pasti berpaling juga) dari perkara yang hak itu (sedangkan mereka memalingkan diri") dari menerima perkara hak yang mereka dengar itu karena keras hati dan ingkar.
{ يا أيها الذين آمنوا استجيبوا لله وللرسول } بالطاعة { إذا دعاكم لما يحييكم } من أمر الدين لأنه سبب الحياة الأبدية { واعلموا أن الله يحول بين المرء وقلبه } فلا يستطيع أن يؤمن أو يكفر إلا بإرادته { وأنه إليه تحشرون } فيجازيكم بأعمالكم
024. (Hai orang-orang yang beriman, penuhilah seruan Allah dan seruan Rasul) dengan taat (apabila Rasul menyeru kamu pada suatu yang memberi kehidupan kepada kalian) berupa perkara agama sebab perkara agama merupakan penyebab bagi kehidupan yang kekal (dan ketahuilah oleh kalian bahwa sesungguhnya Allah menghalangi antara manusia dan hatinya) maka ia tidak dapat beriman atau kafir melainkan berdasarkan kehendak Allah (dan sesungguhnya kepada-Nyalah kamu akan dikumpulkan) Allah akan membalas semua amal perbuatan kalian.
{ واتقوا فتنة } إن أصابتكم { لا تصيبن الذين ظلموا منكم خاصة } بل تعمهم وغيرهم واتقاؤها بإنكار موجبها من المنكر { واعلموا أن الله شديد العقاب } لمن خالفه
025. (Dan peliharalah diri kalian daripada siksaan) jika siksaan menimpa kalian (ia tidak khusus menimpa orang-orang yang lalim saja di antara kalian) bahkan siksaan itu merata kepada mereka dan selain mereka. Dan cara untuk memelihara diri supaya jangan tertimpa siksaan ialah membenci penyebabnya, yaitu perkara mungkar. (Dan ketahuilah bahwa Allah sangat keras siksaan-Nya) terhadap orang-orang yang melanggar perintah dan larangan-Nya.
{ واذكروا إذ أنتم قليل مستضعفون في الأرض } أرض مكة { تخافون أن يتخطفكم الناس } يأخذكم الكفار بسرعة { فآواكم } إلى المدينة { وأيدكم } قواكم { بنصره } يوم بدر بالملائكة { ورزقكم من الطيبات } الغنائم { لعلكم تشكرون } نعمه

026. (Dan ingatlah hai para Muhajirin ketika kalian masih berjumlah sedikit lagi tertindas di muka bumi) yakni Mekah (kalian takut orang-orang Mekah akan menculik kalian) mengambil kalian dengan cepat (maka Allah memberi kalian tempat menetap) yaitu kota Madinah (dan didukung-Nya kalian) Dia membuat kalian menjadi kuat (dengan pertolongan-Nya) ketika perang Badar, yaitu melalui bantuan para malaikat (dan diberi-Nya kalian rezeki dari yang baik-baik) berupa ganimah (agar kalian bersyukur) terhadap nikmat-nikmat-Nya.
ونزل في أبي لبابة مروان بن عبدالمنذر وقد بعثه صلى الله عليه و سلم إلى بني قريظة لينزلوا على حكمه فاستشاروه فأشار إليهم أنه الذبح لأن عياله وماله فيهم { يا أيها الذين آمنوا لا تخونوا الله والرسول و } لا { تخونوا أماناتكم } ما ائتمنتم عليه من الدين وغيره { وأنتم تعلمون }

027. Ayat ini diturunkan berkenaan dengan Abu Lubabah alias Marwan bin Abdul Munzir. Nabi telah mengutusnya kepada orang-orang Bani Quraizhah dengan membawa pesan darinya, supaya mereka mau tunduk di bawah kekuasaan Nabi Maka Abu Lubabah bermusyawarah dengan mereka; akan tetapi ia mengisyaratkan dengan tangannya kepada mereka, bahwa jika mereka tunduk maka hukumannya adalah sembelih (maut). Abu Lubabah sengaja berbuat demikian demi untuk melindungi anak-anak dan harta bendanya yang berada di antara mereka. (Hai orang-orang yang beriman janganlah kalian mengkhianati Allah dan rasul-Nya dan) jangan pula (kalian mengkhianati amanat-amanat kalian) yakni apa-apa yang dipercayakan kepada kalian berupa agama dan hal-hal yang lain (sedangkan kalian mengetahui).
{ واعلموا أنما أموالكم وأولادكم فتنة } لكم صادة عن أمور الآخرة { وأن الله عنده أجر عظيم } فلا تفوتوه بمراعاة الأموال والأولاد والخيانة لأجلهم ونزل في توبته :

028. (Dan ketahuilah bahwa harta kalian dan anak-anak kalian itu hanyalah sebagai cobaan) buat kalian yang menghambat kalian daripada perkara-perkara akhirat (dan sesungguhnya di sisi Allahlah pahala yang besar) maka janganlah sekali-kali kalian melewatkan pahala yang besar sehingga kalian mau berbuat khianat demi untuk mereka. Ayat berikut diturunkan berkenaan dengan tobatnya Abu Lubabah.
{ يا أيها الذين آمنوا إن تتقوا الله } بالإنابة وغيرها { يجعل لكم فرقانا } بينكم وبين ما تخافون فتنجون { ويكفر عنكم سيئاتكم ويغفر لكم } ذنوبكم { والله ذو الفضل العظيم }

029. (Hai orang-orang yang beriman, jika kalian bertakwa kepada Allah) melalui berserah diri kepada-Nya dan cara-cara yang lain (niscaya Dia akan memberikan kepada kalian petunjuk) buat kalian sehingga kalian dapat membedakan hal-hal yang dapat membawa keselamatan dan hal-hal yang membahayakan diri kalian, sehingga kalian selamat dari hal-hal yang kalian takutkan (dan menghapuskan segala kesalahan-kesalahan dan mengampuni kalian) dosa-dosa kalian. (Dan Allah mempunyai karunia yang besar).
{ و } اذكر يا محمد { إذ يمكر بك الذين كفروا } وقد اجتمعوا للمشاورة في شأنك بدار الندوة { ليثبتوك } يوثقوك ويحبسوك { أو يقتلوك } كلهم قتلة رجل واحد { أو يخرجوك } من مكة { ويمكرون } بك { ويمكر الله } بهم بتدبير أمرك بأن أوحى إليك ما دبروه وأمرك بالخروج { والله خير الماكرين } أعلمهم به

030. (Dan) ingatlah hai Muhammad (ketika orang-orang kafir Quraisy merencanakan tipu muslihat terhadap dirimu) mereka mengadakan pertemuan di Darun Nadwah tempat mereka bermusyawarah guna mengadakan makar terhadap dirimu (untuk menangkapmu) untuk mengikatmu dan memenjarakanmu (atau membunuhmu) di mana mereka secara beramai-ramai membunuhmu (atau mengusirmu) dari Kota Mekah. (Mereka merencanakan tipu muslihat) terhadap dirimu (akan tetapi Allah menggagalkan rencana mereka dengan cara memberikan pemberitahuan kepadamu melalui wahyu-Nya akan rencana mereka dan Dia memerintahkan kamu untuk keluar terlebih dahulu. (Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu muslihat). Dia Maha Mengetahui tentang tipu muslihat.
{ وإذا تتلى عليهم آياتنا } القرآن { قالوا قد سمعنا لو نشاء لقلنا مثل هذا } قاله النضر ابن الحارث لأنه كان يأتي الحيرة يتجرفيشتري كتب أخبار الأعاجم ويحدث بها أهل مكة { إن } ما { هذا } القرآن { إلا أساطير } أكاذيب { الأولين }
031. (Dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayat Kami) yakni Alquran (mereka berkata, "Sesungguhnya kami telah mendengar ayat-ayat seperti ini, kalau kami menghendaki niscaya kami dapat membacakan yang seperti ini) ucapan ini telah dikatakan oleh Nadhr bin Harits, karena ia sering berkunjung ke negeri Hairah untuk tujuan berniaga. Di sana ia membeli buku-buku tentang sejarah orang-orang Ajam, kemudian ia menceritakannya kepada penduduk kota Mekah. (Tiada lain) tak lain (hal ini) yakni Alquran (hanyalah dongeng-dongengan) cerita-cerita bohong (orang-orang dahulu." )
{ وإذ قالوا اللهم إن كان هذا } الذي يقرؤه محمد { هو الحق } المنزل { من عندك فأمطر علينا حجارة من السماء أو ائتنا بعذاب أليم } مؤلم على إنكاره قال النضر وغيره استهزاء وإيهاما أنه على بصيرة وجزم ببطلانه
032. (Dan ingatlah ketika mereka/orang-orang musyrik berkata, "Ya Allah! Jika betul hal ini) yaitu Alquran yang dibacakan oleh Muhammad (dialah yang benar) diturunkan (dari sisi Engkau, maka hujanilah kami dengan batu dari langit, atau datangkanlah kepada kami azab yang pedih.") siksaan yang menyakitkan sekali sebagai pembalasan atas ingkar kami terhadapnya. Perkataan ini diucapkan oleh Nadhr dan lain-lainnya sebagai penghinaan dengan maksud untuk memberikan gambaran kepada orang lain seakan-akan ia benar-benar mengetahui akan kebatilan Alquran.
قال تعالى : { وما كان الله ليعذبهم } بما سألوه { وأنت فيهم } لأن العذاب إذا نزل عم ولم تعذب أمة إلا بعد خروج نبيها والمؤمنين منها { وما كان الله معذبهم وهم يستغفرون } حيث يقولون في طوافهم : غفرانك غفرانك وقيل هم المؤمنون المستضعفون فيهم كما قال تعالى : ( لو تزيلوا لعذبنا الذين كفروا منهم عذابا أليما )
033. Allah telah berfirman: (Dan Allah sekali-kali tidak akan mengazab mereka) oleh sebab apa yang telah mereka minta (sedangkan kamu berada di antara mereka) karena jika azab itu turun akan menimpa semua orang tanpa kecuali. Dan tiada suatu umat pun yang diazab melainkan setelah nabi dan kaum mukminin keluar daripadanya. (Dan tidak pula Allah akan mengazab mereka, sedangkan mereka meminta ampun) karena ternyata di dalam tawaf yang mereka lakukan mereka selalu mengatakan, "Ampunan-Mu, ampunan-Mu." Dan menurut suatu pendapat dikatakan bahwa orang-orang yang meminta ampunan itu adalah orang-orang lemah dari kalangan kaum mukminin yang tinggal bersama dengan orang-orang kafir sebagaimana yang telah dijelaskan oleh firman-Nya, "Sekiranya mereka tidak bercampur-baur, tentulah Kami akan mengazab orang-orang kafir di antara mereka dengan azab yang pedih."


{ وما لهم أ } ن { لا يعذبهم الله } بالسيف بعد خروجك والمستضعفين وعلى القول الأول وهي ناسخة لما قبلها وقد عذبهم الله ببدر وغيره { وهم يصدون } يمنعون النبي صلى الله عليه و سلم والمسلمين { عن المسجد الحرام } أن يطوفوا به { وما كانوا أولياءه } كما زعموا { إن } ما { أولياؤه إلا المتقون ولكن أكثرهم لا يعلمون } أن لا ولاية لهم عليه
034. (Mengapa Allah tidak mengazab mereka) dengan pedang sesudah engkau dan kaum mukminin yang lemah keluar dari Mekah. Berdasarkan pendapat yang pertama, ayat ini menasakh ayat sebelumnya; dan ternyata Allah swt. mengazab mereka dalam perang Badar dan perang-perang yang lain (padahal mereka menghalangi) mencegah Nabi dan kaum muslimin (untuk mendatangi Masjidilharam) yakni untuk melakukan tawaf di dalamnya (dan mereka bukanlah orang-orang yang berhak menguasainya?) seperti menurut dugaan mereka. (Tiada lain) tidak lain (orang-orang yang berhak menguasainya hanyalah orang-orang yang bertakwa tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui) bahwasanya tidak ada hak bagi orang-orang kafir untuk menguasai Masjidilharam.


{ وما كان صلاتهم عند البيت إلا مكاء } صفيرا { وتصدية } تصفيقا أي جعلوا ذلك موضع صلاتهم التي أمروا بها { فذوقوا العذاب } ببدر { بما كنتم تكفرون }
035. (Shalat mereka di sekitar Baitullah itu tiada lain hanyalah siulan) bersiul-siul (dan tepuk tangan) artinya mereka menjadikan hal-hal tersebut sebagai upacara sembahyang mereka yang dianjurkan oleh sesama mereka. (Maka rasakanlah azab) dalam perang Badar (disebabkan kekafiran kalian).


{ إن الذين كفروا ينفقون أموالهم } في حرب النبي صلى الله عليه و سلم { ليصدوا عن سبيل الله فسينفقونها ثم تكون } في عاقبة الأمر { عليهم حسرة } ندامة لفواتها وفوات ماقصدوه { ثم يغلبون } في الدنيا { والذين كفروا } منهم { إلى جهنم } في الآخرة { يحشرون } يساقون
036. Sesungguhnya orang-orang yang kafir itu menafkahkan harta mereka) di dalam memerangi Nabi (untuk menghalangi orang dari jalan Allah. Mereka akan menafkahkan harta itu kemudian hal itu) pada akhirnya (menjadi sesalan bagi mereka sendiri) mereka akan merasa menyesal karena harta mereka terbuang secara percuma dan tujuan mereka tidak berhasil (kemudian mereka dikalahkan) di dunia. (Dan orang-orang yang kafir itu) dari kalangan orang-orang Quraisy (ke neraka Jahanam) kelak di akhirat (akan dikumpulkan) mereka digiring ke dalamnya.
{ ليميز } متعلق بتكون بالتخفيف والتشديد أي يفصل { الله الخبيث } الكافر { من الطيب } المؤمن { ويجعل الخبيث بعضه على بعض فيركمه جميعا } يجمعه متراكما بعضه على بعض { فيجعله في جهنم أولئك هم الخاسرون }
037. (Supaya Allah membedakan) lafal ini berkaitan dengan lafal takuunu pada ayat yang sebelumnya. Boleh dibaca tidak memakai tasydid atau memakainya; artinya memisahkan (antara golongan yang buruk) orang kafir (dan yang baik) orang mukmin (dan menjadikan golongan yang buruk itu sebagiannya di atas sebagian yang lain, kesemuanya ditumpukkan-Nya) artinya Allah mengumpulkan mereka secara bertumpuk-tumpuk, sebagian di antara mereka berada di atas sebagian yang lain (dan dimasukkan-Nya ke dalam neraka Jahanam. Mereka itulah orang-orang yang merugi).


{ قل للذين كفروا } كأبي سفيان وأصحابه { إن ينتهوا } عن الكفر وقتال النبي صلى الله عليه و سلم { يغفر لهم ما قد سلف } من أعمالهم { وإن يعودوا } إلى قتاله { فقد مضت سنة الأولين } أي سنتنا فيهم بالإهلاك فكذا نفعل بهم
038. (Katakanlah kepada orang-orang yang kafir itu,) seperti Abu Sofyan dan teman-temannya ("Jika mereka berhenti) dari kekafirannya dan dari memerangi Nabi (niscaya Allah akan mengampuni mereka tentang dosa-dosa mereka yang telah lalu) dari amal perbuatan mereka (dan jika mereka kembali lagi) untuk memerangi Nabi (sesungguhnya akan berlaku terhadap mereka sunah Allah terhadap orang-orang dahulu.") Allah akan memberlakukan sunah-Nya terhadap diri mereka, dengan cara membinasakannya, seperti yang telah Kami lakukan terhadap umat-umat terdahulu.



{ وقاتلوهم حتى لا تكون } توجد { فتنة } شرك { ويكون الدين كله لله } وحده ولا يعبد غيره { فإن انتهوا } عن الكفر { فإن الله بما يعملون بصير } فيجازيهم به
039. (Dan perangilah mereka supaya tidak ada) supaya jangan ada (fitnah) kemusyrikan (dan supaya agama itu semata-mata bagi Allah) hanya bagi Allah semata dan tidak disembah selain dari-Nya. (Jika mereka berhenti) dari kekafiran (Maka sesungguhnya Allah Maha Melihat apa yang mereka kerjakan) Dia akan membalas mereka karenanya.


{ وإن تولوا } عن الإيمان { فاعلموا أن الله مولاكم } ناصركم ومتولي أموركم { نعم المولى } هو { ونعم النصير } أي الناصر لكم
040. (Dan jika mereka berpaling) dari keimanan (maka ketahuilah bahwasanya Allah pelindung kalian) yang akan menolong dan mengatur urusan-urusan kalian (sebaik-baik pelindung) adalah Dia (dan Dia adalah sebaik-baik penolong) yang akan menolong kalian.


{ واعلموا أنما غنمتم } أخذتم من الكفار قهرا { من شيء فأن لله خمسه } يأمر فيه بما يشاء { وللرسول ولذي القربى } قرابة النبي صلى الله عليه و سلم من بني هاشم وبني المطلب { واليتامى } أطفال المسلمين الذين هلك آباؤهم وهم فقراء { والمساكين } ذوي الحاجة من المسلمين { وابن السبيل } المنقطع في سفره من المسلمين أي يستحقه النبي صلى الله عليه و سلم والأصناف الأربعة على ما كان يقسمه من أن لكل خمس الخمس والأخماس الأربعة الباقية للغانمين { إن كنتم آمنتم بالله } فاعلموا ذلك { وما } عطف على بالله { أنزلنا على عبدنا } محمد صلى الله عليه و سلم من الملائكة والآيات { يوم الفرقان } أي يوم بدر الفارق بين الحق والباطل { يوم التقى الجمعان } المسلمون والكفار { والله على كل شيء قدير } ومنه نصركم مع قلتكم وكثرتهم
041. (Ketahuilah sesungguhnya apa saja yang telah kalian peroleh) kalian ambil dari orang-orang kafir secara paksa (dalam bentuk apa pun, maka sesungguhnya seperlima untuk Allah) Dialah yang akan mengaturnya sesuai dengan kehendak-Nya (Rasul, kerabat Rasul) kaum kerabat Nabi yang terdiri dari kalangan Bani Hasyim dan Bani Mutalib (anak-anak yatim) anak-anak kaum muslimin yang ayah-ayah mereka telah meninggal dunia sedangkan mereka dalam keadaan miskin (orang-orang miskin) kaum muslimin yang hidupnya masih kekurangan (dan ibnu sabil) orang muslim yang kehabisan bekal dalam perjalanannya. Atau dengan kata lain Nabi dan keempat golongan orang-orang tadi berhak untuk mendapatkan seperlima dari seperlimanya. Sedangkan sisa seluruh ganimah yang tinggal empat perlima, seluruhnya untuk pasukan yang telah memperolehnya (jika kalian beriman kepada Allah) maka ketahuilah oleh kalian hal tersebut (dan kepada apa) diathafkan pada lafal billaah (yang Kami turunkan kepada hamba Kami) Muhammad saw., yaitu malaikat dan ayat-ayat (di hari Furqan) artinya pada perang Badar karena di dalam perang tersebut dipisahkan antara perkara yang hak dan yang batil (yaitu di hari bertemunya dua pasukan) pasukan kaum muslimin dan pasukan kaum kafir. (Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu) antara lain Dia telah memenangkan kalian sekali pun jumlah kalian sedikit dan jumlah musuh-musuh kalian banyak.
{ إذ } بدل من يوم { أنتم } كائنون { بالعدوة الدنيا } القربى من المدينة وهي بضم العين وكسرها جانب الوادي { وهم بالعدوة القصوى } البعدى منها { والركب } العير كائنون بمكان { أسفل منكم } مما يلي البحر { ولو تواعدتم } أنتم والنفير للقتال { لاختلفتم في الميعاد ولكن } جمعكم بغير ميعاد { ليقضي الله أمرا كان مفعولا } في علمه وهو نصر الإسلام ومحق الكفر فعل ذلك : { ليهلك } يكفر { من هلك عن بينة } أي بعد حجة ظاهرة قامت عليه وهي نصر المؤمنين مع قلتهم على الجيش الكثير { ويحيى } يؤمن { من حي عن بينة وإن الله لسميع عليم }
042. (Yaitu di hari ketika) lafal ini merupakan badal dari lafal yaum (kalian) berada (di pinggir lembah) yang dekat dari kota Madinah; huruf `ain boleh dibaca damah dan boleh dibaca kasrah, artinya di pinggir lembah (dan mereka berada di pinggir lembah yang jauh) dari kota Madinah (sedang kafilah) iring-iringan perdagangan orang-orang kafir berada di tempat (yang lebih rendah daripada kalian) yaitu dekat dengan pantai (Sekiranya kalian mengadakan persetujuan) antara kalian dan pasukan kaum musyrikin untuk menentukan hari pertempuran (pastilah kalian tidak akan sependapat untuk menentukan hari pertempuran itu akan tetapi) Allah mempertemukan antara kalian dan mereka tanpa persetujuan terlebih dahulu (agar Dia melakukan suatu urusan yang mesti dilaksanakan) yang urusan tersebut telah berada dalam pengetahuan-Nya, yaitu memenangkan Islam dan menghapus kekafiran, maka Allah melaksanakan hal tersebut (yaitu agar orang yang binasa itu) yakni orang kafir (binasanya berdasarkan keterangan yang nyata) artinya sesudah adanya hujah yang jelas tegak di hadapannya; yaitu melalui dimenangkannya pasukan kaum muslimin sekali pun jumlah mereka sedikit atas pasukan musuh yang jumlahnya sangat banyak itu (dan agar orang yang hidup itu) orang yang mukmin (hidupnya dengan keterangan yang nyata pula. Sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui).


اذكر { إذ يريكهم الله في منامك } أي نومك { قليلا } فأخبرت به أصحابك فسروا { ولو أراكهم كثيرا لفشلتم } جبنتم { ولتنازعتم } اختلفتم { في الأمر } أمر القتال { ولكن الله سلم } كم من الفشل والتنازع { إنه عليم بذات الصدور } بما في القلوب
043. (Yaitu ketika Allah menampakkan mereka kepadamu di dalam mimpimu) ketika kamu sedang tidur (berjumlah sedikit) lalu kamu memberitahukan hal tersebut kepada sahabat-sahabatmu sehingga mereka merasa gembira dan optimis (Dan sekiranya Allah memperlihatkan mereka kepadamu berjumlah banyak tentu kalian akan merasa gentar) kalian akan berselisih pendapat mengenainya (dan tentu saja kalian akan berbantah-bantahan dalam urusan itu) yakni mengenai masalah peperangan (akan tetapi Allah menyelamatkan kalian) dari rasa gentar dan bantah-bantahan. (Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala isi hati) apa-apa yang tersimpan di dalam hati.



{ وإذ يريكموهم } أيها المؤمنون { إذ التقيتم في أعينكم قليلا } نحو سبعين أو مائة وهم ألف لتقدموا عليهم { ويقللكم في أعينهم } ليقدموا ولا يرجعوا عن قتالكم وهذا قبل التحام الحرب فلما التحم أراهم إياهم مثليهم كما في آل عمران { ليقضي الله أمرا كان مفعولا وإلى الله ترجع } تصير { الأمور }
044. (Yaitu ketika Allah menampakkan mereka kepada kamu sekalian) wahai orang-orang mukmin (ketika kalian berjumpa dengan mereka berjumlah sedikit pada penglihatan mata kalian) sekitar tujuh puluh atau seratus orang padahal kenyataannya jumlah mereka ada seribu orang, dimaksud supaya kalian mau maju menghadapi mereka (dan kalian ditampakkan-Nya berjumlah sedikit pada penglihatan mereka) supaya mereka mau maju menghadapi kalian dan mereka tidak mundur untuk memerangi kalian, hal ini berlangsung sebelum perang berkecamuk. Maka tatkala perang telah berkecamuk lalu Allah memperlihatkan kepada mereka jumlah kalian yang lebih besar dua kali lipat daripada jumlah mereka sebagaimana yang telah dijelaskan di dalam surah Ali Imran (karena Allah hendak melakukan suatu urusan yang mesti dilaksanakan. Dan hanya kepada Allahlah dikembalikan segala urusan).
{ يا أيها الذين آمنوا إذا لقيتم فئة } جماعة كافرة { فاثبتوا } لقتالهم ولا تنهزموا { واذكروا الله كثيرا } ادعوه بالنصر { لعلكم تفلحون } تفوزون
045. (Hai orang-orang yang beriman, apabila kalian berperang dengan golongan) orang-orang kafir (maka berteguh hatilah) di kala memerangi mereka dan jangan sekali-kali kalian mundur (dan sebutlah nama Allah sebanyak-banyaknya) berdoalah kalian kepada-Nya untuk kemenangan (agar kalian beruntung) memperoleh kemenangan.


{ وأطيعوا الله ورسوله ولا تنازعوا } تختلفوا فيما بينكم { فتفشلوا } تجبنوا { وتذهب ريحكم } قوتكم ودولتكم { واصبروا إن الله مع الصابرين } بالنصر والعون
046. (Dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya dan janganlah kalian berbantah-bantahan) saling bersengketa di antara sesama kalian (yang menyebabkan kalian menjadi gentar) membuat kalian menjadi pengecut (dan hilang kekuatan kalian) kekuatan dan kedaulatan kalian lenyap (dan bersabarlah. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar) Dia akan memberikan bantuan dan pertolongan-Nya.
{ ولا تكونوا كالذين خرجوا من ديارهم } ليمنعوا غيرهم ولم يرجعوا بعد نجاتها { بطرا ورئاء الناس } حيث قالوا لا نرجع حتى نشرب الخمر وننحر الجزور وتضرب علينا القيان ببدر فيتسامع بذلك الناس { ويصدون } الناس { عن سبيل الله والله بما يعملون } بالياء والتاء { محيط } علما فيجازيهم به
047. (Dan janganlah kalian menjadi seperti orang-orang yang keluar dari kampungnya) untuk tujuan melindungi kafilah perdagangan milik mereka, dan mereka tidak mau kembali ke kampung halamannya sesudah kafilah perdagangan mereka selamat dari sergapan pasukan kaum Mukminin (dengan rasa angkuh dan dengan maksud ria kepada manusia) yang mereka telah mengatakan, "Kami tidak akan kembali sebelum meminum khamar, menyembelih unta dan para penyanyi wanita menghibur kami dengan musik dan nyanyiannya di Badar nanti." Kemudian hal tersebut tersiar beritanya di kalangan orang-orang banyak (serta menghalangi) orang-orang (dari jalan Allah. Dan ilmu Allah terhadap apa yang mereka kerjakan) boleh dibaca ya'maluuna dan boleh pula ta'maluuna (Maha Meliputi) melalui ilmu-Nya, Dia akan membalas semua amal perbuatan mereka.


{ و } اذكر { إذ زين لهم الشيطان } إبليس { أعمالهم } بأن شجعهم على لقاء المسلمين لما خافوا الخروج من أعدائهم بني بكر { وقال } لهم { لا غالب لكم اليوم من الناس وإني جار لكم } من كنانة وكان أتاهم في صورة سراقة بن مالك سيد تلك الناحية { فلما تراءت } التقت { الفئتان } المسلمة والكافرة ووأى الملائكة وكان يده في يد الحارث بن هشام { نكص } رجع { على عقبيه } هاربا { وقال } لما قالوا له أتخذ لنا على هذه الحال : { إني بريء منكم } من جواركم { إني أرى ما لا ترون } من الملائكة { إني أخاف الله } أن يهلكني { والله شديد العقاب }
048. (Dan) ingatlah (ketika setan menjadikan mereka memandang baik) yakni iblis (pekerjaan mereka) iblis memberikan semangat kepada mereka untuk menghadapi kaum Muslimin, hal itu dilakukannya ketika mereka merasa takut untuk keluar berperang melawan musuh-musuh mereka Bani Bakar (dan mengatakan,) kepada mereka ("Tidak ada seorang manusia pun yang dapat menang terhadap kalian pada hari ini, dan sesungguhnya aku ini adalah pelindung kalian.") iblis mendatangi mereka dalam bentuk seseorang dari kalangan kabilah Kinanah, yaitu berupa Suraqah bin Malik pemimpin dari orang-orang Kinanah. (Maka tatkala saling lihat-melihat) saling berhadap-hadapan (kedua pasukan itu) pasukan kaum Muslimin dan pasukan kaum kafir dan iblis melihat malaikat berada pada pihak pasukan kaum Muslimin sedangkan pada saat itu tangannya diapit oleh tangan Harits bin Hisyam (setan itu berbalik) kembali (ke belakang) lari (seraya berkata,) tatkala mereka, yaitu pasukan kaum kafir berkata kepadanya, "Apakah engkau mau membuat kami terhina (kalah) dalam keadaan begini." ("Sesungguhnya saya berlepas diri dari kalian) dari melindungi kalian (sesungguhnya saya dapat melihat apa yang kamu sekalian tidak dapat melihat) yaitu para malaikat (sesungguhnya saya takut kepada Allah.") Dia akan membinasakan saya (Dan Allah sangat keras siksa-Nya).
{ إذ يقول المنافقون والذين في قلوبهم مرض } ضعف اعتقاد { غر هؤلاء } أي المسلمين { دينهم } إذ خرجوا مع قلتهم يقاتلون الجمع الكثير توهما أنهم ينصرون بسببه قال تعالى في جوابهم : { ومن يتوكل على الله } يثق به يغلب { فإن الله عزيز } غالب على أمره { حكيم } في صنعه
049. (Ingatlah ketika orang-orang munafik dan orang-orang yang ada penyakit di dalam hatinya berkata,) lemah keyakinan ("Mereka itu ditipu) yakni kaum Muslimin (oleh agamanya) sebab mereka mau keluar untuk berperang sekalipun jumlah mereka sedikit sedangkan jumlah musuh yang dihadapinya sangat besar bilangannya. Mereka menduga bahwa diri mereka pasti menang oleh sebab jumlah mereka. Maka Allah menjawab mereka melalui firman selanjutnya, (Barang siapa yang bertawakal kepada Allah) percaya bahwa bersama dengan Allah pasti ia menang (maka sesungguhnya Allah Maha Perkasa) menguasai semua perkara-Nya (lagi Maha Bijaksana") di dalam ciptaan-Nya.
{ ولو ترى } يا محمد { إذ يتوفى } بالياء والتاء { الذين كفروا الملائكة يضربون } حال { وجوههم وأدبارهم } بمقامع من حديد { و } يقولون لهم { ذوقوا عذاب الحريق } أي النار وجواب لو : لرأيت أمرا عظيما
050. (Kalau kamu melihat) hai Muhammad (ketika dicabut jiwa) boleh dibaca yatawaffaa dan boleh pula dibaca tatawaffaa (orang-orang yang kafir oleh para malaikat seraya memukul) lafal yadhribuuna kedudukan i'rabnya menjadi hal/kata keterangan (muka dan belakang mereka) dengan gada-gada besi. (Dan) para malaikat berkata kepada mereka (rasakanlah oleh kalian siksa yang membakar ini) artinya siksa neraka. Jawabnya lau ialah la raaita amran azhiiman (maka niscaya kamu akan menyaksikan peristiwa yang sangat mengerikan).
{ ذلك } التعذيب { بما قدمت أيديكم } عبر بها دون غيرها لأن أكثر الأفعال تزاول بها { وأن الله ليس بظلام } أي بذي ظلم { للعبيد } فيعذبهم بغير ذنب
051. (Demikian itu) artinya siksaan atas kalian itu (disebabkan oleh perbuatan tangan kalian sendiri) Allah sengaja memakai kata tangan bukannya anggota-anggota tubuh manusia yang lainnya, karena kebanyakan pekerjaan manusia itu dilakukan oleh tangan mereka (Sesungguhnya Allah sekali-kali tidak menganiaya) artinya tukang menganiaya (hamba-Nya) dengan mengazabnya tanpa dosa.
دأب هؤلاء { كدأب } كعادة { آل فرعون والذين من قبلهم كفروا بآيات الله فأخذهم الله } بالعقاب { بذنوبهم } جملة كفروا وما بعدها مفسرة لما قبلها { إن الله قوي } على مايريده { شديد العقاب }
052. Kebiasaan orang-orang kafir itu (sama dengan kebiasaan) tradisi (Firaun dan pengikut-pengikutnya serta orang-orang yang sebelumnya. Mereka mengingkari ayat-ayat Allah, maka Allah menyiksa mereka) mengazab mereka (disebabkan dosa-dosanya) lafal kafaruu dan lafal-lafal sesudahnya merupakan jumlah yang menafsirkan makna lafal-lafal yang sebelumnya. (Sesungguhnya Allah Maha Kuat) atas semua apa yang dikehendaki-Nya (lagi amat keras siksaan-Nya).


{ ذلك } أي تعذيب الكفرة { بأن } أي بسبب أن { الله لم يك مغيرا نعمة أنعمها على قوم } مبدلا لها بالنقمة { حتى يغيروا ما بأنفسهم } يبدلوا نعمتهم كفرا كتبديل كفار مكة إطعامهم من جوع وأمنهم من خوف وبعث النبي صلى الله عليه و سلم إليهم بالكفر والصد عن سبيل الله وقتال المؤمنين { وأن الله سميع عليم }
053. (Yang demikian itu) disiksa-Nya orang-orang kafir (disebabkan) karena (Allah sekali-kali tidak akan mengubah sesuatu nikmat yang telah dianugerahkan-Nya kepada suatu kaum) dengan cara menggantinya dengan siksaan (sehingga kaum itu mengubah apa yang ada pada diri mereka) sehingga mereka sendiri mengubah nikmat yang mereka terima dengan kekafiran, seperti apa yang telah dilakukan oleh orang-orang kafir Mekah; berbagai macam makanan dilimpahkan kepada mereka, sehingga mereka terhindar dari kelaparan, diamankan-Nya mereka dari rasa takut, dan diutus-Nya Nabi kepada mereka. Kesemuanya itu mereka balas dengan kekafiran, menghambat jalan Allah dan memerangi kaum Mukminin. (Dan sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui).


{ كدأب آل فرعون والذين من قبلهم كذبوا بآيات ربهم فأهلكناهم بذنوبهم وأغرقنا آل فرعون } قومه معه { وكل } من الأمم المكذبة { كانوا ظالمين }
054. (Keadaan mereka serupa dengan keadaan Firaun dan pengikut-pengikutnya serta orang-orang yang sebelumnya. Mereka mendustakan ayat-ayat Tuhannya maka Kami membinasakan mereka disebabkan dosa-dosanya dan Kami tenggelamkan Firaun dan pengikut-pengikutnya) yakni kaumnya yang menjadi pengikut-pengikutnya (dan kesemuanya) yaitu umat-umat yang mendustakan Tuhan (adalah orang-orang yang zalim).
ونزل في قريظة : { إن شر الدواب عند الله الذين كفروا فهم لا يؤمنون }
055. Ayat berikut ini diturunkan berkenaan dengan orang-orang Bani Quraizhah. (Sesungguhnya binatang/makhluk yang paling buruk di sisi Allah ialah orang-orang yang kafir, karena mereka itu tidak beriman).



{ الذين عاهدت منهم } أن لايعينوا المشركين { ثم ينقضون عهدهم في كل مرة } عاهدوا فيها { وهم لا يتقون } الله في غدرهم
055. (Sesungguhnya binatang/makhluk yang paling buruk di sisi Allah ialah orang-orang yang kafir, karena mereka itu tidak beriman).


{ فإما } فيه إدغام نون إن الشرطية في ما المزيدة { تثقفنهم } تجدنهم { في الحرب فشرد } فرق { بهم من خلفهم } من المحاربين بالتنكيل بهم والعقوبة { لعلهم } أي الذين خلفهم { يذكرون } يتعظون بهم
056. (Yaitu orang-orang yang kamu telah mengambil perjanjian dari mereka) hendaknya mereka jangan membantu orang-orang musyrik (sesudah itu mereka mengkhianati janjinya pada setiap kalinya) di mana mereka melakukan perjanjian (dan mereka tidak takut) kepada Allah sewaktu mereka berbuat khianat.


{ فإما } فيه إدغام نون إن الشرطية في ما المزيدة { تثقفنهم } تجدنهم { في الحرب فشرد } فرق { بهم من خلفهم } من المحاربين بالتنكيل بهم والعقوبة { لعلهم } أي الذين خلفهم { يذكرون } يتعظون بهم
057. (Jika) lafal immaa merupakan gabungan dari in syarthiyyah dan maa zaidah, kemudian keduanya diidgamkan sehingga jadilah immaa (kamu menemui mereka) menjumpai mereka (dalam peperangan, maka cerai-beraikanlah) hancurkanlah (orang-orang yang di belakang mereka dengan menumpas mereka) yang berada dalam barisan depan dengan membasmi dan menghukum mereka (supaya) orang-orang yang berada di belakang mereka (mengambil pelajaran) menjadikannya sebagai pelajaran buat mereka.


{ وإما تخافن من قوم } عاهدوك { خيانة } في عهد بأمارة تلوح لك { فانبذ } اطرح عهدهم { إليهم على سواء } حال أي مستويا أنت وهم في العلم بنقض العهد بأن تعلمهم به لئلا يتهموك بالغدر { إن الله لا يحب الخائنين }
058. (Dan jika kamu merasa khawatir dari suatu kaum) yang telah mengadakan perjanjian denganmu (akan perbuatan khianat) terhadap janjinya melalui tanda-tanda yang terlihat jelas olehmu (maka kembalikanlah perjanjian itu) lemparkanlah perjanjian mereka itu (kepada mereka dengan cara yang jujur) lafal sawaaun menjadi kata keterangan, artinya: secara adil antara kamu dan mereka, supaya kedua belah pihak mengetahui bersama siapakah yang merusak perjanjian terlebih dahulu. Yaitu dengan cara kamu memberitahukan kepada mereka tentang pelanggaran tersebut, supaya mereka tidak menuduhmu berbuat khianat bila kamu mengadakan tindakan. (Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berkhianat).



ونزل فيمن أفلت يوم بدر { ولا تحسبن } يا محمد { الذين كفروا سبقوا } الله أي فاتوه { إنهم لا يعجزون } لا يفوتونه وفي قراءة بالتحتانية فالمفعول الأول محذوف أي أنفسهم وفي أخرى بفتح إن على تقدير اللام
059. Ayat ini diturunkan berkenaan dengan orang-orang yang merasa dirinya dapat lolos dari kekuasaan Allah (Dan janganlah mengira) engkau hai Muhammad (orang-orang yang kafir itu bahwa mereka dapat lolos) dari kekuasaan Allah. (Sesungguhnya mereka tidak dapat melemahkan Allah) artinya mereka justru tidak dapat meloloskan diri dari Allah. Menurut suatu qiraat dibaca tahsabanna, maf'ul pertamanya tidak disebutkan, yakni lafal anfusahum artinya: janganlah engkau mengira diri mereka hai Muhammad. Menurut qiraat yang lain, innahum dibaca annahum, dengan mentakdirkan lam.
{ وأعدوا لهم } لقتالهم { ما استطعتم من قوة } قال صلى الله عليه و سلم ( هي الرمي ) رواه مسلم { ومن رباط الخيل } مصدر بمعنى حبسها في سبيل الله { ترهبون } تخوفون { به عدو الله وعدوكم } أي كفار مكة { وآخرين من دونهم } أي غيرهم وهم المنافقون واليهود { لا تعلمونهم الله يعلمهم وما تنفقوا من شيء في سبيل الله يوف إليكم } جزاؤه { وأنتم لا تظلمون } تنقصون منه شيئا
060. (Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka) untuk memerangi mereka (kekuatan apa saja yang kalian sanggupi) Rasulullah saw. menjelaskan, bahwa yang dimaksud dengan kekuatan adalah ar-ramyu atau pasukan pemanah. Demikianlah menurut hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim (dan dari kuda-kuda yang ditambat) lafal ribath berbentuk mashdar, artinya kuda-kuda yang sengaja disediakan untuk berperang di jalan Allah (untuk membuat takut) kalian membuat gentar (dengan adanya persiapan itu musuh Allah dan musuh kalian) artinya orang-orang kafir Mekah (dan orang-orang yang selain mereka) terdiri dari orang-orang munafik atau orang-orang Yahudi (yang kalian tidak mengetahuinya sedangkan Allah mengetahuinya. Apa saja yang kalian nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalaskan kepada kalian dengan balasan yang cukup) yakni pahalanya (dan kalian tidak akan dianiaya) tidak akan dikurangi sedikit pun dari pahala kalian.

{ وإن جنحوا } مالوا { للسلم } بكسر السين وفتحها : الصلح { فاجنح لها } وعاهدهم وقال ابن عباس : هذا منسوخ بآية السيف وقال مجاهد : مخصوص بأهل الكتاب إذ نزلت في بني قريظة { وتوكل على الله } ثق به { إنه هو السميع } للقول { العليم } بالفعل
061. (Dan jika mereka condong) cenderung (kepada perdamaian) boleh dibaca lissilmi dan boleh pula dibaca lissalmi, artinya perdamaian (maka condonglah kepadanya) adakanlah perjanjian dengan mereka untuk itu. Akan tetapi menurut Ibnu Abbas r.a. bahwa ayat ini dimansukh hukumnya oleh ayat perintah untuk berperang. Mujahid mengatakan, bahwa hukum yang terkandung di dalam ayat ini khusus hanya menyangkut ahli kitab sebab ayat ini diturunkan berkenaan dengan orang-orang Yahudi Bani Quraizhah (dan bertawakallah kepada Allah) percayalah kepada-Nya. (Sesungguhnya Dialah Yang Maha Mendengar) perkataan (lagi Maha Mengetahui) perbuatan.
{ وإن يريدوا أن يخدعوك } بالصلح ليستعدوا لك { فإن حسبك } كافيك { الله هو الذي أيدك بنصره وبالمؤمنين }
062. (Dan jika mereka bermaksud hendak menipumu) dengan cara berdamai, kemudian mereka bersiap-siap untuk menyerangmu (maka sesungguhnya cukuplah bagimu) cukup bagimu (Allah menjadi pelindung. Dialah yang memperkuatmu dengan pertolongan-Nya dan dengan para mukmin).
{ وألف } جمع { بين قلوبهم } بعد الإحن { لو أنفقت ما في الأرض جميعا ما ألفت بين قلوبهم ولكن الله ألف بينهم } بقدرته { إنه عزيز } غالب على أمره { حكيم } لا يخرج شيء عن حكمته
063. (Dan yang mempersatukan) menghimpun (hati mereka) sesudah mengalami ujian-ujian. (Walaupun kamu membelanjakan semua kekayaan yang berada di bumi niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka akan tetapi Allah telah mempersatukan hati mereka) dengan kekuasaan-Nya. (Sesungguhnya Dia Maha Perkasa) Maha Menang atas semua perkara-Nya (lagi Maha Bijaksana) tiada sesuatu pun yang terlepas daripada kebijaksanaan-Nya.
{ يا أيها النبي حسبك الله و } حسبك { من اتبعك من المؤمنين }
064. (Hai Nabi, cukuplah Allah dan) cukup untuk menjadi penolongmu (orang-orang mukmin yang mengikutimu).
{ يا أيها النبي حرض } حث { المؤمنين على القتال } للكفار { إن يكن منكم عشرون صابرون يغلبوا مائتين } منهم { وإن يكن } بالياء والتاء { منكم مائة يغلبوا ألفا من الذين كفروا بأنهم } أي بسبب أنهم { قوم لا يفقهون } وهذا خبر بمعنى الأمر أي ليقاتل العشرون منكم المائتين والمائة الألف ويثبتوا لهم ثم نسخ لما كثروا بقوله :
065. (Hai Nabi, kobarkanlah semangat) berilah semangat (para mukmin itu untuk berperang) melawan orang-orang kafir. (Jika ada dua puluh orang yang sabar di antara kalian niscaya mereka dapat mengalahkan dua ratus orang musuh) di antara orang-orang kafir. (Dan jika ada) boleh dibaca yakun dan boleh pula takun (seratus orang yang sabar di antara kalian, niscaya mereka dapat mengalahkan seribu daripada orang-orang kafir disebabkan orang-orang kafir itu) mereka yang kafir itu (kaum yang tidak mengerti). Ayat ini merupakan ungkapan kalimat berita akan tetapi maknanya adalah sama seperti kalimat perintah; yakni hendaknya dua puluh orang di antara kalian mampu memerangi dua ratus orang kafir dan seratus orang mukmin mampu memerangi seribu orang kafir dan hendaknya mereka (kaum mukmin) bersabar di dalam menghadapi orang-orang kafir. Kemudian ayat ini dinasakh manakala bilangan pasukan kaum mukminin telah banyak jumlahnya, yaitu oleh firman-Nya berikut ini:
{ الآن خفف الله عنكم وعلم أن فيكم ضعفا } بضم الضاد وفتحها عن قتال عشرة أمثالكم { فإن يكن } بالياء والتاء { منكم مائة صابرة يغلبوا مائتين } منهم { وإن يكن منكم ألف يغلبوا ألفين بإذن الله } بإرادته وهو خبر بمعنى الأمر أي لتقاتلوا مثليكم وتثبتوا لهم { والله مع الصابرين } بعونه
066. (Sekarang Allah telah meringankan kepada kalian dan Dia telah mengetahui bahwa pada diri kalian ada kelemahan) lafal dha`fan boleh dibaca dhu`fan. Artinya kalian tidak mampu lagi untuk memerangi orang-orang yang jumlahnya sepuluh kali lipat jumlah kalian. (Maka jika ada) boleh dibaca yakun boleh dibaca takun (di antara kalian seratus orang yang sabar niscaya mereka dapat mengalahkan dua ratus orang) daripada orang-orang kafir (dan jika di antara kalian ada seribu orang yang sabar niscaya mereka dapat mengalahkan dua ribu orang dengan seizin Allah) dengan kehendak-Nya. Maka kalimat ini sekalipun bentuknya kalimat berita akan tetapi maknanya adalah perintah, yakni hendaknya kalian memerangi orang-orang kafir yang jumlahnya dua kali lipat kalian dan hendaknya kalian bersabar di dalam menghadapi mereka itu (Dan Allah beserta orang-orang yang sabar) pertolongan-Nya selalu menyertai mereka.
ونزل لما أخذوا الفداء من أسرى بدر : { ما كان لنبي أن يكون } بالتاء والياء { له أسرى حتى يثخن في الأرض } يبالغ في قتل الكفار { تريدون } أيها المؤمنون { عرض الدنيا } حطامها بأخذ الفداء { والله يريد } لكم { الآخرة } أي ثوابها بقتلهم { والله عزيز حكيم } وهذا منسوخ بقوله { فإما منا بعد وإما فداء }
067. Ayat ini diturunkan ketika kaum muslimin memilih untuk mengambil tebusan terhadap para tawanan perang Badar. (Tidak patut bagi seorang nabi) boleh dibaca yakuuna boleh pula takuuna (mempunyai tawanan sebelum ia dapat melumpuhkan musuhnya di muka bumi) lafal yutskhina fil ardhi menunjukkan makna sangat di dalam memerangi orang-orang kafir. (Kalian menghendaki) hai orang-orang mukmin (harta benda duniawi) yakni kebendaannya dengan mengambil tebusan (sedangkan Allah menghendaki) untuk kalian (pahala akhirat) sebagai pahala oleh sebab memerangi orang-orang kafir (Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana) ayat ini telah dinasakh oleh firman-Nya, "Dan sesudah itu kalian boleh membebaskan mereka atau menerima tebusan."
{ لولا كتاب من الله سبق } بإحلال الغنائم والأسرى لكم { لمسكم فيما أخذتم } من الفداء { عذاب عظيم }
068. (Kalau sekiranya tidak ada ketetapan yang terdahulu dari Allah) dengan dihalalkannya ganimah dan tawanan bagi kalian (niscaya kalian ditimpa karena tebusan yang kalian ambil) (siksaan yang besar.)
{ فكلوا مما غنمتم حلالا طيبا واتقوا الله إن الله غفور رحيم }
069. (Maka makanlah dari sebagian rampasan perang yang telah kalian ambil itu sebagai makanan yang halal lagi baik dan bertakwalah kepada Allah; sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.)
{ يا أيها النبي قل لمن في أيديكم من الأسرى } وفي قراءة الأسرى { إن يعلم الله في قلوبكم خيرا } إيمانا وإخلاصا { يؤتكم خيرا مما أخذ منكم } من الفداء بأن يضعفه لكم في الدنيا ويثيبكم في الآخرة { ويغفر لكم } ذنوبكم { والله غفور رحيم }
070. (Hai Nabi, katakanlah kepada tawanan-tawanan yang ada di tanganmu,) menurut suatu qiraat lafal al-asraa dibaca al-asaarii ("Jika Allah mengetahui ada kebaikan dalam hati kalian) yakni keimanan dan keikhlasan (niscaya Dia akan memberikan kepada kalian yang lebih baik daripada apa yang telah kalian berikan) artinya Dia pasti akan melipatgandakannya buat kalian di dunia ini dan kelak di akhirat Dia akan memberi kalian pahala (dan Dia akan mengampuni kalian.") dosa-dosa kalian (Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang).
{ وإن يريدوا } أي الأسرى { خيانتك } بما أظهروا من القول { فقد خانوا الله من قبل } قبل بدر بالكفر { فأمكن منهم } ببدر قتلا وأسرا فليتوقعوا مثل ذلك إن عادوا { والله عليم } بخلقه { حكيم } في صنعه
071. (Akan tetapi jika mereka menghendaki) yakni para tawanan tersebut (berbuat khianat kepadamu) melalui perkataan mereka yang berbasa-basi di hadapanmu (maka sesungguhnya mereka telah berkhianat kepada Allah sebelum ini) sebelum perang Badar, mereka telah melakukan kekafiran (lalu Allah menjadikan nabi-Nya berkuasa terhadap mereka) dalam perang Badar sehingga banyak di antara orang-orang kafir yang terbunuh dan tertawan. Maka hendaknya mereka menunggu-nunggu saat seperti itu bilamana mereka kembali lagi melakukan pengkhianatan (dan Allah Maha Mengetahui) makhluk-Nya (lagi Maha Bijaksana) di dalam penciptaan-Nya.
{ إن الذين آمنوا وهاجروا وجاهدوا بأموالهم وأنفسهم في سبيل الله } وهم المهاجرون { والذين آووا } النبي صلى الله عليه و سلم { ونصروا } وهم الأنصار { أولئك بعضهم أولياء بعض } في النصرة والإرث { والذين آمنوا ولم يهاجروا ما لكم من ولايتهم } بكسر الواو وفتحها { من شيء } فلا إرث بينكم وبينهم ولا نصيب لهم في الغنيمة { حتى يهاجروا } وهذا منسوخ بآخر السورة { وإن استنصروكم في الدين فعليكم النصر } لهم على الكفار { إلا على قوم بينكم وبينهم ميثاق } عهد فلا تنصروهم عليهم وتنقضوا عهدهم { والله بما تعملون بصير }
072. (Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad dengan harta dan jiwanya pada jalan Allah) yang dimaksud adalah kaum Muhajirin (dan orang-orang yang memberikan tempat kediaman) kepada Nabi saw. (dan pertolongan) yang dimaksud adalah kaum Ansar (mereka itu satu sama lain lindung-melindungi) dalam hal saling tolong-menolong dan waris-mewarisi. (Dan terhadap orang-orang yang beriman, tetapi belum berhijrah, maka tiada kewajiban atas kalian untuk melindungi mereka) dapat dibaca walaayatihim dan wilaayatihim (sedikit pun) oleh karenanya tidak ada saling waris-mewaris antara kalian dan mereka, dan mereka tidak berhak untuk mendapatkan bagian dari ganimah yang kalian peroleh (sebelum mereka berhijrah) akan tetapi ayat ini telah dinasakh oleh ayat yang terdapat dalam akhir surah Al-Anfaal ini. (Akan tetapi jika mereka meminta pertolongan kepada kalian dalam urusan pembelaan agama, maka kalian wajib memberikan pertolongan) kepada mereka dari gangguan orang-orang kafir (kecuali terhadap kaum yang telah ada perjanjian antara kalian dengan mereka) yakni ada perjanjian pertahanan bersama, maka kala itu janganlah kalian menolong mereka, karena akan merusak perjanjian yang telah kalian buat bersama dengan kaum itu. (Dan Allah Maha Melihat apa yang kalian kerjakan).
{ والذين كفروا بعضهم أولياء بعض } في النصرة والإرث فلا إرث بينكم وبينهم { إلا تفعلوه } أي تولي المسلمين وقمع الكفار { تكن فتنة في الأرض وفساد كبير } بقوة الكفر وضعف الإسلام
073. (Adapun orang-orang yang kafir, sebagian mereka menjadi pelindung bagi sebagian yang lain). Dalam hal saling tolong-menolong dan saling waris-mewarisi, maka tidak ada saling waris-mewarisi antara kalian dan mereka. (Jika kalian tidak melaksanakan apa yang telah diperintahkan Allah itu) yakni melindungi kaum Muslimin dan menekan orang-orang kafir (niscaya akan terjadi kekacauan di muka bumi dan kerusakan yang besar) karena kekafiran bertambah kuat sedangkan Islam makin melemah keadaannya.
{ والذين آمنوا وهاجروا وجاهدوا في سبيل الله والذين آووا ونصروا أولئك هم المؤمنون حقا لهم مغفرة ورزق كريم } في الجنة
074. (Dan orang-orang yang beriman, berhijrah serta berjihad pada jalan Allah dan orang-orang yang memberi tempat kediaman dan memberi pertolongan kepada kaum Muhajirin, mereka itulah orang-orang yang benar-benar beriman. Mereka memperoleh ampunan dan rezeki/nikmat yang mulia) di surga nanti.
{ والذين آمنوا من بعد } أي بعد السابقين إلى الإيمان والهجرة { وهاجروا وجاهدوا معكم فأولئك منكم } أيها المهاجرون والأنصار { وأولو الأرحام } ذوو القرابات { بعضهم أولى ببعض } في الإرث من التوارث في الإيمان والهجرة المذكورة في الآية السابقة { في كتاب الله } اللوح المحفوظ { إن الله بكل شيء عليم } ومنه حكمة الميراث
075. (Dan orang-orang yang beriman sesudah itu) sesudah orang-orang yang lebih dahulu beriman dan berhijrah (kemudian berhijrah dan berjihad bersama kalian, maka orang-orang itu termasuk golongan kalian) hai orang-orang Muhajirin dan orang-orang Ansar. (Orang-orang yang mempunyai hubungan kerabat itu) yakni orang-orang yang mempunyai hubungan persaudaraan (sebagiannya lebih berhak terhadap sesamanya) dalam hal waris-mewarisi daripada orang-orang yang mewarisi karena persaudaraan iman dan hijrah yang telah disebutkan pada ayat terdahulu tadi (di dalam Kitabullah) di Lohmahfuz. (Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala sesuatu) yang antara lain ialah hikmah yang terkandung di dalam hal-ihwal waris-mewarisi. [alkhoirot.org : Terjemah Tafsir Jalalain]

 

LihatTutupKomentar